LiveBola -Performa Bali United dan Persebaya Surabaya jelang pekan ke-25 BRI Liga 1 2022/2023, bak bumi dan langit. Tim Serdadu Tridatu belum sekalipun meraih kemenangan pada putaran kedua, sedangkan Tim Bajul Ijo tampil impresif.
Sejak bermain imbang tanpa gol kontra Persis Solo pada 21 Desember 2023, semua Persebaya berhasil meraih kemenangan beruntun dalam enam laga terakhir.
Baca Juga : Arsenal Incar Raphinha, Barcelona Pasang Harga Selangit
Di sisi lain, Bali United meraih hasil berbeda. Tim Serdadu Tridatu hanya meraih empat hasil imbang dan menelan dua kekalahan dari enam pertandingan sebelumnya di Liga 1.
Bahkan, menghadapi tim papan bawah sekelas RANS Nusantara FC, Barito Putera, dan Persik Kediri, Ilija Spasojevic dkk. kewalahan. Bali United bermain imbang 4-4 kontra RANS dan ditahan 1-1 Persik, serta kalah 1-2 dari Barito Putera.
Ujian berat bagi pelatih Bali United, Stefano Cugurra, untuk bisa mengamankan tiga poin di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Sabtu (18/2/2023) sore WIB. Teco perlu memutar otak lebih keras lagi untuk bisa melakukan kontra strategi yang dilakukan oleh pelatih Persebaya, Aji Santoso.
Pada pertandingan kali ini, ada beberapa pemain yang masih menjadi andalan kedua tim. Berikut ini ulasan duel antarlini Bali United versus Persebaya Surabaya.
Bali United kemungkinan masih mengandalkan Nadeo Argawinata di bawah mistar gawang, meskipun dalam lima pertandingan, gawang Nadeo dibobol 10 kali lawan. Sebenarnya penampilan Nadeo tidak terlalu mengecewakan.
Hanya koordinasi pemain terutama dari lini belakang yang masih belum bisa membuat Nadeo tenang. Jika terus begini, posisi Nadeo Argawinata sebagai penjaga gawang Timnas Indonesia bisa saja terancam.
Sebaliknya, performa Ernando Ari di Persebaya Surabaya mulai menunjukkan peningkatan pasca-mengalami cedera lama. Dalam 11 pertandingan musim ini dilalui Ernando dengan tiga kali clean sheet.
Gawang Persebaya yang dikawalnya juga baru kebobolan 12 gol. Menghadapi Tim Serdadu Tridatu, Ernando masih bisa menjadi pilihan utama Aji Santoso di bawah mistar gawang.
Sudah bermain lima kali, namun Wellington Carvalho belum memberikan rasa aman di lini belakang Bali United. Bek tengah berpaspor Brasil tersebut beberapa kali masih membuat blunder. Koordinasi lini belakang dipertanyakan.
Pertanyaannya mau dengan siapa lagi Wellington akan berduet? Segala cara sudah coba dilakukan, namun hasilnya menunjukkan arah yang cukup positif. Di sisi sayap, kemungkinan Ardi Idrus atau Novri Setiawan yang menjadi palang pintu dengan Ricky Fajrin di sisi kiri.
Sementara itu di Persebaya, Leo Lelis masih menjadi andalan. Duetnya dengan Rizky Ridho tidak mengecewakan. Dalam 17 pertandingan yang dijalani Leo, lima gol sudah dibukukannya.
Sepakbola