livebola.net – Armada Pep Guardiola menang mudah di Old Trafford, dan Erik ten Hag pun semakin tertekan dan tertekan…
Manchester itu biru. Mereka telah biru sejak lama, dan, terbukti dari hari derbi kemarin Minggu (29/10), mereka akan tetap biru untuk waktu yang lama. Man City membantai Man United di Old Trafford sejadi-jadinya, dan skor 3-0 tak bisa menggambarkan keseluruhan cerita. Pasukan pep Guardiola lagi-lagi berdansa di hari derbi tanpa perlu bersimbah peluh.
City sebenarnya kalah di kunjungan terakhir ke Theatre of Dreams, tetapi sejak saat itu, United terjun bebas. Melihat permainan tim besutannya, Erik ten Hag gagal menanamkan rasa percaya diri di hati para penggemar dan stakeholder Setan Merah. Mereka sudah tertinggal sembilan poin di bawah City, 11 poin di bawah Tottenham selaku pemuncak klasemen Liga Primer Inggris, dan delapan poin di bawah Liverpool di peringkat empat – padahal, musim baru berjalan 10 laga.
Kendati demikian, masih banyak yang berharap United bisa memberikan perlawanan di kunjungan sang tetangga. Tetapi, meski memang ada beberapa momen serangan balik yang menjanjikan, mereka sama sekali tak bisa menyentuh Man City. Ya, tim tamu memegang kendali penuh begitu Erling Haaland memecah kebuntuan via titik penalti di menit ke-26.
Baca juga : Ini Deretan Pemain Asing yang Fix Berlaga di BRI Liga 1 2023/2024
Striker Norwegia itu menggandakan keunggulan City tak lama setelah turun minum dengan menanduk crossing dari Bernardo Silva yang tampil luar biasa. Bahkan, Haaland sebenarnya bisa mencetak lima gol andai Andre Onana tidak tampil perkasa. Phil Foden lalu melengkapi gol ketiga dengan memanfaatkan assist Haaland. Sementara itu, Mancunian yang berbaju merah, Marcus Rashford, memberikan performa yang menyedihkan – sesuatu yang mulai jadi rutinitas bagi jimat kemenangan MU musim lalu itu.
Buat Man United dan para pendukungnya, ini adalah salah satu hari paling memalukan. Bagi sang striker terbaik di dunia, ini cuma hari Minggu. Hari kerja biasa. Dua gol Haaland menambah catatan golnya menjadi 11 di Liga Primer Inggris musim ini, dan kini ia mengoleksi lima gol di tiga derbi Manchester pertamanya.
Seperti biasa, Haaland tak banyak terlibat dalam proses build-up, tetapi selalu menempati ruang-ruang yang tepat untuk menyelesaikan cukup banyak peluang yang memastikan Man City memegang kendali laga sepenuhnya. Penaltinya tanpa cela, dan ia berhasil menanduk crossing Bernardo hanya beberapa menit setelah turun minum.
Seandainya Andre Onana kembali ke setelan pabrik, Haaland bisa mencetak tiga gol tambahan, dan sepertinya ia akan merasa dua dari peluang-peluang tersebut harusnya berbuah gol mengingat kemampuan finishing-nya yang mematikan.
Tapi toh, City terus melaju, dan ketika Haaland bugar, mereka akan selalu diunggulkan untuk semua kompetisi yang masih mereka ikuti.