Pemilik Biro Umroh Goldy Mixalmina Tipu Rp 4,9 Miliar Jemaah untuk Judi Online
LiveBola – Kudus, 8 Maret 2024 – Pemilik biro perjalanan umroh Goldy Mixalmina, Zyuhal Laila Nova, ditetapkan sebagai tersangka penipuan oleh Polres Kudus. Biro Umroh Tipu ratusan jemaah umroh dengan total kerugian mencapai Rp 4,9 miliar.
Data dari website Simpu Kemenag menunjukkan, Biro Umrah dan Haji Goldy Mixalmina merupakan cabang dari PT Goldy Mulia Wisata yang terdaftar secara legal dengan nomor SK 9120406102035 per 31 November 2020. Kemudian pada 28 November 2020, PT Goldy Mulia Wisata mendapatkan akreditasi B dari PT Irqa Indonesia.
Modus Penipuan:
- Zyuhal menjanjikan kepada para jemaah umroh untuk berangkat ke Tanah Suci dengan harga yang murah.
- Para jemaah wajib untuk membayar uang muka dan pelunasan.
- Namun, setelah menerima uang dari para jemaah, Zyuhal tidak memberangkatkan mereka ke Tanah Suci.
- Zyuhal malah menggunakan uang para jemaah untuk judi online dan membeli barang-barang mewah.
Kronologi Kasus Biro Umroh tipu 4,9M:
- Kasus ini terungkap setelah beberapa jemaah umroh yang merasa telah tertipu oleh Zyuhal melapor ke polisi.
- Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap Zyuhal.
- Zyuhal akan terjerat dengan pasal penipuan dan penggelapan uang dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
Dampak Kasus:
- Kasus ini telah membuat ratusan jemaah umroh gagal berangkat ke Tanah Suci.
- Banyak jemaah yang merasa kecewa dan marah kepada Zyuhal.
- Kasus ini juga menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih biro perjalanan umroh.
Imbauan:
- Pertama Masyarakat lebih hati hati untuk memilih biro perjalanan umroh yang resmi dan terpercaya.
- Pastikan untuk melakukan perjanjian tertulis dengan biro perjalanan umroh sebelum melakukan pembayaran.
- Laporkan ke polisi jika Anda merasa tertipu oleh biro perjalanan umroh.
Tambahan:
- Pertama Berita Judi Online ini menjadi sorotan media nasional dan menarik perhatian publik.
- Banyak masyarakat yang mengecam tindakan Zyuhal dan berharap dia dihukum berat.
- Kasus ini juga menjadi pelajaran bagi para penyelenggara perjalanan umroh untuk lebih profesional dan amanah dalam menjalankan bisnisnya.
- Kecanduan Judi Online, Judi Slot atau Judi Bola, bisa menghancurkan hidup!
Mari bersama-sama kita jaga agar kasus seperti ini tidak terulang kembali.
